Translate

Kamis, 19 Juli 2012

Sambut Ramadhan dengan hati gembira

Malam ini semua galau... kpan mau puasa. Tanggal 20 kah atau 21 ???
pertanyaannya, " kenapa kita mesti galau?"
bukankah semua sudah diatur dan dipertimbangkan tidak dengan serampangan oleh pemerintah...
selayaknya seorang muslim selalu menjadikan dirinya selalu dalam ketaatan kepada penguasanya akan hal kebaikan yang telah dibebankan pada pundak sang penguasa. Tidak layak baginya untuk memilih yang lain, jika penguasanya telah menetapkan saat berpuasa dan berbuka, maka hendaknya ia mengucapkan sami'na wa ato'na dan menjadikan ibadahnya selalu dalam bimbingan sunnah, hendaknya mereka menjadikan jiwa-jiwa yang hanif pada jiwa-jiwa mereka,  tiada kebaikan dalam penyelisihan terhadap sunnah walau banyak manusia mengikuti penyelisihan itu. Maka jiwa yang hanif akan tunduk pada kebenaran di atas petunjuk Alloh Ta'alla dan kemudian atas petunjuk Rosullulloh Sholallohu 'alaihi wassalam. Pahamilah

Jadi, seburuk-buruk penguasa asal dia tidak menyuruh kita untuk bermaksiat pada Alloh, hendaknya kita tetap mentaatinya... bagaimana jadinya negara ini kalau rakyat tidak nurut pada penguasa.... kalau pun terjadi  kesalahan semua kesalahan itu yang menanggung adalah penguasa... karean setiap kita akan dimintai pertanggungjawaban.....

Kita wajib mentaati penguasa terlepas dari apapunpun dan dimanapun negaranya. Jadi kalau ada yang mengatakan bahwa penguasa yang Korupsi itu tidak wajib untuk ditaati adalah suatu kesalahan besar dan perkataan yang dilontarkan tanpa ilmu. Walaupun penguasa bertindak kejam dan merampas harta rakyat hingga tidak bersisa sepeserpun, kita tetap wajib taat pada hal yang ma'ruf kepada penguasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar